Saat ini indonesia sedang semangat-semangatnya menyambut pesta olahraga tingkat ASEAN , yaitu SEA GAMES yang ke XXVI, Tuan Rumah yaitu negara kita INDONESIA
Sea Games merupakan salah satu titik pembuktian atlit dari hasil latihan mereka bertahun-tahun. Pemerintah langsung mengeluarkan banyak sekali anggaran untuk berpesta pora untuk melihat beberapa warganya mengalungkan medali emas. Tapi tunggu, apa yang biasanya terjadi setelah lomba selesai ? yaitu ketidakjelasan hidup atlit setelah pertandingan. Banyak atlit yang terlantar dan tidak memiliki pekerjaan yang layak setelah pertandingan selesai atau setelah dia pensiun. Padahal, mereka menghabiskan beberapa tahun hanya untuk mempersiapkan lomba tersebut. Miris.
Tapi tahukan kalian bahwa yang dapat berprestasi seperti itu bukan hanya atlit ? Tukang kayu, Programmer, Web Designer, Graphic Designer, Montir, Pelayan Restaurant, atau bahkan Tukang Las juga dapat berprestasi ?
Ya, ini yang akan saya bahas. Ada kompetisi yang diikuti oleh pemuda-pemudi diseluruh dunia yang berusia maksimal 22 tahun untuk bertanding layaknya atlit. Bedanya ini bukanlah cabang olahraga, melainkan cabang dari pekerjaan-pekerjaan yang membentuk dunia Industri. Dan itu disebut WorldSkills Competition.dari 43 mata lomba yang diikuti oleh 48 negara. Indonesia mengirim 25 Peserta untuk 23 Bidang mata lomba
Worldskills Competition yang dinaungi oleh organisasi WorldSkills International ini telah beranggotakan 58 Negara, salah satunya Indonesia. Event yang diadakan tiap dua tahun ini, Indonesia sudah mulai mengikutinya sejak tahun 2005. Dan terakhir Indonesia mengikuti WorldSkills Competition 2011 yang diadakan di London, Inggris. Apa yang diikuti oleh Indonesia ? siapa saja ? dan bagaimana hasilnya ?
Indonesia berhasil menduduki urutan 16 dari 48 Negara diatas Malaysia, Singapore, Vietnam, Belanda, bahkan America.
Selengkapnya, silahkan cek disini !!
Sumber